Media Monitoring untuk UMKM

Cahaya Muslim

21 August 2024 08:50

Image

Media monitoring atau pemantauan media tidak hanya dibutuhkan oleh perusahaan besar saja. Bisnis yang sedang berkembang seperti Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) juga sangat membutuhkan insight-insight yang ada di media.

Memahami apa yang dikatakan pelanggan di media membantu Anda untuk memenuhi setiap kebutuhan dan keinginan mereka. Media monitoring membantu UMKM untuk mengumpulkan data, menganalisis, hingga merespons percakapan tentang merek mereka secara lebih efektif. 

Baca artikel ini sampai habis untuk mendapatkan informasi yang jelas mengenai bagaimana peran media monitoring untuk UMKM.

Mengapa Media Monitoring Penting bagi UMKM?

Setidaknya, terdapat beberapa alasan yang menunjukkan pentingnya media monitoring bagi UMKM. Alasan-alasan ini merupakan manfaat yang bisa UMKM rasakan apabila mulai fokus memantau media secara serius. Berikut penjelasannya.

Membantu Membangun Reputasi Brand

Media monitoring membantu UMKM untuk membangun reputasi brand. Untuk permulaan, reputasi sangat membantu dalam menarik calon pelanggan potensial.

Dengan memantau apa yang dikatakan tentang bisnis Anda, Anda bisa mengelola reputasi dengan baik. Caranya adalah dengan merespons ulasan negatif dengan cepat atau berterima kasih atas pujian yang diterima.

Memahami Pelanggan

Media monitoring memberi Anda wawasan langsung tentang apa yang diinginkan dan dibutuhkan oleh pelanggan. Hal ini membantu Anda untuk membuat keputusan yang lebih baik terkait produk, layanan, dan pemasaran.

Mengidentifikasi Peluang Pasar

Dengan melacak tren dan percakapan di industri Anda, Anda dapat mengidentifikasi peluang baru dan menyesuaikan strategi pemasaran agar bisa menarik calon pelanggan.

Mendeteksi Krisis Lebih Awal

Walaupun masih berstatus sebagai UMKM, bukan berarti Anda bisa bebas sepenuhnya dari krisis. Media monitoring membantu Anda untuk mendeteksi potensi masalah sebelum menjadi krisis yang lebih besar. Dari sini, Anda dapat merespons dengan cepat dan mengelola situasi secara efektif.

Langkah-Langkah Memulai Media Monitoring untuk UMKM

Bagaimana cara UMKM untuk memulai melakukan media monitoring? Sebelum memulai, penting untuk menetapkan tujuan yang jelas. Apa yang ingin Anda capai dengan media monitoring? 

Apakah Anda ingin memantau reputasi merek, memahami kebutuhan pelanggan, atau mengikuti tren industri? Menetapkan tujuan ini akan membantu Anda fokus pada data yang paling relevan dan bermanfaat.

Misalnya, Anda memiliki bisnis restoran. Tujuan Anda melakukan media monitoring adalah memantau ulasan pelanggan dan tren kuliner terbaru yang dapat membantu Anda menyesuaikan menu yang disukai oleh pelanggan.

Berikutnya, tentukan platform yang tepat untuk Anda pantau. Tidak semua platform media sosial atau situs berita akan relevan untuk bisnis Anda. Identifikasi di mana audiens target Anda paling aktif dan fokuskan media monitoring Anda pada platform tersebut. 

Setelah menemukan platform yang tepat, Anda bisa mulai menentukan tools media monitoring. Salah satu rekomendasi tools yang bisa Anda coba adalah Kazee Media Monitoring.

Tools tersebut akan membantu Anda mengotomatisasi proses pemantauan dan mengumpulkan data dari berbagai platform dalam satu dashboard. 

Setelah memilih platform dan alat monitoring, langkah berikutnya adalah menentukan kata kunci dan topik yang ingin Anda pantau. Kata kunci ini harus mencakup nama merek Anda, produk, layanan, serta topik industri yang relevan.

Dari sini, Anda pun bisa memulai untuk mengumpulkan data serta menganalisisnya. Penting untuk menganalisis data secara teratur untuk mendapatkan insight yang paling dibutuhkan. 

Data yang Anda kumpulkan melalui media monitoring hanya berguna jika Anda segera mengambil tindakan.

Itulah penjelasan mengenai media monitoring untuk UMKM. Intinya, media monitoring dapat membantu UMKM untuk mengembangkan bisnis lebih besar lagi. Caranya adalah dengan berusaha memahami kebutuhan pelanggan serta meningkatkan reputasi agar selalu menjadi favorit pelanggan. 

Share :

Related Articles