Istilah data intelligence mengacu pada bagaimana mengelola data agar menjadi wawasan berharga yang bisa dijadikan acuan untuk pengambilan keputusan lebih baik. Pada zaman sekarang ini, data sangat dibutuhkan untuk memahami langkah seperti apa yang harus diambil ke depannya.

Sebab, data dapat menunjukkan statistik atau angka-angka serta fakta yang jelas mengenai apa pun itu. Jadi, Anda dapat mengetahui hal-hal apa saja yang perlu diperbaiki dan mana yang bisa ditingkatkan lagi.

Simak penjelasan lengkapnya di artikel berikut ini.

Apa itu Data Intelligence?

Data Intelligence adalah proses menganalisis data dalam jumlah besar untuk mendapatkan wawasan berharga guna mendorong keputusan dan operasi bisnis yang lebih baik. Dat intelligence bermanfaat agar Anda bisa lebih unggul dari kompetitor. 

Alasannya karena data intelligence dapat membantu memberikan informasi mendalam mengenai pelanggan, menganalisis tren pasar, dan sebagainya. Tidak sekadar melakukan analisis data, data intelligence juga mengacu pada pengumpulan informasi dari berbagai sumber, pemrosesan data agar memastikan kebersihan dan keakuratan sehingga siap untuk dianalisis.

Kemudian, termasuk juga kecerdasan dalam mengubah kumpulan data yang kompleks menjadi visualisasi yang lebih mudah dipahami. Data intelligence juga mengacu pada manajemen data yang efektif sehingga memastikan bahwa data disimpan dengan aman, bisa diakses sesuai kebutuhan, dan tetap relevan dari waktu ke waktu.

Manfaat Data Intelligence

Manfaat data intelligence tidak jauh-jauh untuk menjadi landasan atau acuan dalam pengambilan keputusan yang lebih baik. Namun, tidak hanya itu, data intelligence juga bermanfaat untuk lebih memahami pelanggan serta mengefisiensikan operasional dan bahkan mengungguli kompetitor. Berikut penjelasannya untuk Anda.

Acuan dalam Pengambilan Keputusan

Cara data intelligence membantu dalam pengambilan keputusan adalah dengan memberikan bukti yang empiris pada setiap analisis yang dilakukannya. Dari setiap analisis data hingga visualisasinya, hal tersebut dapat dimanfaatkan oleh perusahaan atau bisnis untuk menyusun strategi yang lebih bagus lagi ke depannya. 

Meningkatkan Pengalaman Pelanggan

Berikutnya, data intelligence juga bisa membantu dalam meningkatkan pengalaman pelanggan. Caranya adalah dengan menganalisis berbagi data yang berkaitan dengan pelanggan, seperti preferensinya, kebiasaan berbelanjanya, dan lain sebagainya. Dari sini, bisnis dapat mempersonalisasi interaksi, memenuhi kebutuhan, hingga meningkatkan kepuasan serta loyalitas pelanggan.

Unggul dari Kompetitor

Manfaat lainnya adalah data intelligence bisa membantu perusaahaan untuk unggul dari kompetitornya. Hal ini bisa terjadi karena perusahaan yang memanfaatkan data intelligence akan mendapatkan informasi mengenai tren pasar dan kebutuhan pelanggan lebih cepat. Jadi, dari sini, perusahaan lebhi bisa berinovasi lebih cepat dan merespons setiap apa yang terjadi secara responsif. Maka dari itu, hal ini akan jauh lebih disukai oleh pelanggan.

Jenis-Jenis Data Intelligence

Business Intelligence

Business Intelligence (BI) merupakan data intelligence yang berfokus pada kegiatan menganalisis data yang berfokus pada pelaporan masa lampau atau historis dan data yang ada pada masa kini. Dari data tersebut, perusahaan bisa mengambil keputusan bisnis yang lebih baik. Contoh BI adalah laporan penjualan bulanan dan analisis kinerja operasional.

Social Media Intelligence

Data-data yang diambil serta dianlisis dari berbagai platform media sosial. Tujuannya untuk mengetahui pendapat netizen dari setiap komentar serta postingan-postingan mereka. Contohnya adalah analisis data untuk memahami sentimen serta tren yang ada saat ini.

Market Intelligence

Data-data yang dianalisis untuk tujuan memahami dinamika pasar, tren, serta peluang yang ada. Contoh market intelligence adalah studi mengenai demografis, hingga analisis tren industri. 

Customer Intelligence

Terakhir, ada customer intelligence, yaitu menganalisis data mengenai segala hal yang berkaitan dengan customer atau pelanggan. Misalnya, analisis kebutuhan pelanggan, preferensi, hingga perilaku dan kebiasaan berbelanja mereka. Contoh yang bisa diambil adalah data segmentasi pelanggan hingga kesukaan mereka.

Itulah penjelasan mengenai data intelligence yang bisa membantu menganalisis data agar dapat digunakan oleh bisnis Anda. Untuk lebih mudah memahami apa itu data intelligence, Anda perlu membaca beberapa contoh yang ada. Apa saja contoh dari data intelligence? Temukan jawabannya di sini: Contoh Data Intelligence