kazee
Blog
Cara Menganalisis Performa Konten di Media Sosial

Cara Menganalisis Performa Konten di Media Sosial

Cahaya Muslim

18 July 2024 08:07

Image

Performa konten di media sosial perlu dianalisis dengan baik. Hal tersebut untuk melihat apakah strategi konten yang Anda terapkan sudah berhasil atau belum. Apabila berhasil, tentunya Anda akan meningkatkan atau meneruskan planning yang sedang dijalankan.

Sementara itu, Anda bisa melakukan perbaikan apabila ternyata performa konten Anda kurang bagus. Sebab, bagus atau tidaknya performa konten Anda akan memengaruhi tingkat penjualan produk Anda atau campaign yang sedang dilakukan di media sosial.

Seperti apa cara menganalisis performa konten di media sosial? Baca artikel ini sampai habis untuk menemukan jawabannya.

Baca Juga: 4 Tipe Konten di Media Sosial

Langkah-Langkah Menganalisis Performa Konten di Media Sosial

Mengelola konten media sosial bukan sekadar tentang membuat serta memposting konten. Supaya hasil konten benar-benar efektif, Anda harus menganalisis performa konten tersebut.

Terdapat langkah-langkah yang bisa Anda lakukan untuk menganalisis performa konten di media sosial. Berikut cara-cara yang bisa Anda lakukan. 

1. Mengevaluasi Engagement Rate

Engagement rate adalah metrik penting yang menunjukkan seberapa terlibatnya audiens Anda dengan konten Anda. Engagement rate ini dihitung dari total jangkauan postingan serta likes, komentar, serta shares. Engagement rate yang tinggi menunjukkan bahwa konten Anda berhasil menarik perhatian dan interaksi dari audiens.

2. Analisis Sentimen

Analisis sentimen membantu Anda memahami bagaimana tanggapan audiens terhadap konten Anda. Apakah mereka memberikan tanggapan positif, negatif, atau netral? Untuk menganalisis sentimen secara mudah, Anda bisa menggunakan tools seperti Kazee Media Monitoring. Dengan tools tersebut, Anda dapat mengetahui pandangan orang-orang terhadap bisnis atau brand Anda.

3. Memantau Trends dan Hashtags

Tren dan hashtag populer dapat membantu meningkatkan visibilitas konten Anda. Pantau hashtag yang relevan dengan industri Anda dan gunakan dalam postingan Anda. Selain itu, perhatikan tren terbaru yang dapat Anda manfaatkan untuk membuat konten yang lebih relevan dan menarik. Apabila konten Anda berhasil menjadi yang teratas dalam hashtag tersebut, artinya konten Anda sudah memiliki performa yang bagus.

4. Membuat Laporan dan Tinjau Secara Berkala

Membuat laporan analisis performa konten secara berkala (mingguan, bulanan, atau kuartal) membantu Anda melihat perkembangan dan perubahan yang terjadi. Dalam laporan, sertakan metrik-metrik utama, performa konten individu, insight dari analisis sentimen, dan rekomendasi untuk perbaikan.

5. Memanfaatkan Fitur Insight untuk Menyiapkan Planning Berikutnya

Terakhir, gunakan fitur insight yang ada di berbagai platform media sosial. Fitur tersebut menunjukkan bagaimana pertumbuhan followers maupun engagement followers Anda. Anda juga dapat mengetahui konten mana yang berhasil dan tidak. Identifikasi konten yang paling berhasil dan coba tonjolkan kembali untuk strategi campaign berikutnya. 

Kesimpulannya, Anda bisa memanfaatkan tools atau menganalisis performa konten di media sosial Anda secara manual. Intinya, untuk melihat perkembangan akun, Anda bisa melihat berbagai metrik yang ada, seperti jumlah keterlibatan hingga pertumbuhan followers.

 

Share :

Related Articles