Tugas pokok PR adalah menciptakan, membangun, dan mempertahankan citra positif perusahaan dimata publiknya. Citra postif dapat terbentuk bila publik mempunyai persepsi yang positif terhadap perusahaan. Persepsi ini harus lengkap dan tidak sepotong-sepotong agar hal itu dapat dicapai maka publik harus dalam kondisi kecukupan informasi tentang perusahaan (well informed) tentang perusahaan. Dalam public relations terdapat istilah publisitas yang perannya cukup besar dalam praktik public relations.

            Menurut beberapa ahli yang mengemukakan pemikirannya mengenai definisi publisitas, menurut Lesly publisitas adalah penyebaran pesan yang direncanakan dan dilakukan untuk mencapai tujuan lewat media tertentu untuk kepentingan tertentu dari organisasi dan perorangan tanpa pembayaran tertentu pada media. Sementara itu menurut Newsom, Truk, Kruckeberg Publisitas adalah berita-berita mengenai seseorang, produk atau pelayanan tertentu yang muncul pada suatu ruang atau waktu yang media sediakan dalam bentuk berita, feature, kontek editorial ataupun program dalam dunia broadcast.

            Publisitas berdasarkan dampat terdapat dua jenis yaitu publisitas positif dan publisitas negatif. Publisitas positif yang memunculkan dampak positif bagi perusahaan sedangkan Publisitas negatif yaitu pemberitaan di media yang mengandung dampak negatif terhadap citra perusahaan. Mari kita lebih fokuskan kepada sisi Positive Publicity untuk meningkatkan peluang sukses perusahaan startup anda. Publisitas positif berjalan seiringan dengan public relations. Publisitas yang baik itu berarti juga public relations yang baik, dan itu adalah sesuatu yang perusahaan butuhkan.

            Memahami nilai Positive Publicity berarti pertama-tama memahami apa sebenarnya PR dan bagaimana kedua hal ini bekerja sama untuk membuat bisnis sukses. Positive Publicity adalah alat yang luar biasa, yang bila digunakan dengan benar dapat membantu bisnis atau individu benar-benar membuat nama untuk diri mereka sendiri. Anda mungkin akrab dengan istilah formal, "hubungan masyarakat”. Hubungan masyarakat mengacu pada tindakan apa pun yang diambil untuk menjaga komunikasi terbuka dan hubungan yang baik dengan publik.

            Publisitas sering menjadi salah satu cara terbaik untuk berkomunikasi dengan publik, dan publisitas positif berarti bahwa publik akan melihat bisnis dengan cara yang positif. Banyak orang keliru antara publisitas dengan iklan, tetapi kedua hal tersebut adalah hal yang berbeda. Periklanan berfokus pada penjualan produk sedangkan publisitas dan public relations fokus pada orang dan menjaga hubungan baik dengan publik. Jika kampanye iklan gagal, maka suatu produk tidak akan terjual dan perusahaan akan mendapatkan untung besar dari keuntungan mereka. Jika kampanye public relations gagal dan perusahaan menerima publisitas negatif, maka seluruh citranya dikompromikan dan seluruh perusahaan mungkin tidak akan pernah pulih. Positive Publicity sangat penting untuk kesuksesan sebuah startup.

            Publisitas positif adalah apa yang PR lakukan. Hal tersebut mendapatkan perhatian positif melalui berbagai arti, mengarahkan lebih banyak orang untuk mengenal siapa Anda dan apa yang Anda lakukan. Itu membangun kredibilitas melalui visibilitas positif yang tak ternilai dalam bisnis. Berikut beberapa alasan mengapa publisitas positif adalah alat yang paling diremehkan dan kurang dimanfaatkan dalam bisnis:

• Memikat investor.

            Suatu perusahaan diliput sekali di media dan investor segera mulai bertanya dan memperhatikan. Bagian dari bagaimana cara Anda mendapatkan perhatian mereka adalah dari menemukan umpan yang tepat. Pikirkan tentang memancing. Tidak semua ikan akan menggigit atau tertarik pada umpan yang sama. Satu ikan mungkin menyukai sarden, cumi-cumi lainnya. Prinsip yang sama berlaku bagi investor.

            Investor merasa percaya diri pada perusahaan yang telah diliput oleh outlet berita karena liputan itu memberikan legitimasi. Berbagai cerita dan outlet media dapat membuat perbedaan. Mereka dapat menarik investor dan mendapatkan kesepakatan dalam negosiasi, atau pendanaan apa pun yang sedang dicari.

• Membangun budaya perusahaan

            Paparan positif akan meroketkan budaya perusahaan dan meningkatkan ingatan. Orang-orang bersemangat bekerja untuk perusahaan yang menarik perhatian positif, yang melakukan hal-hal besar dalam berita, dan orang-orang terkenal di komunitas lokal mereka. Katakanlah perusahaan Anda dinobatkan sebagai salah satu tempat terbaik untuk bekerja di kota Anda. Pengakuan itu adalah sesuatu yang dibicarakan orang dalam percakapan harian "Di mana Anda bekerja?". Itu bisa mempertahankan bakat, membangun budaya, dan menciptakan dukungan dari komunitas. Ada pengakuan bahwa perusahaan ini memiliki daya tahan dan merupakan sesuatu yang dibanggakan.

• Meningkatkan penjualan dan menarik pelanggan baru.

            Visibilitas positif membuat calon pelanggan lebih nyaman melakukan bisnis dengan anda dengan membangun kredibilitas dan memfasilitasi transaksi yang lebih mudah. Membangun nama dan brand awareness dapat menyebabkan lebih banyak orang mengonsumsi produk atau layanan anda.

• Pengetahuan adalah kekuatan.

                Walaupun Anda dapat membayar seseorang untuk waktu yang Anda habiskan untuk PR, publisitas positif sepadan dengan waktu yang dihabiskan. Sebagai startup atau bisnis kecil yang terjebak dalam kondisi netral, anda tidak perlu merekrut seseorang; anda bisa melakukannya sendiri. Dengan melakukan itu, anda akan mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang apa yang menarik orang ke bisnis, produk, atau layanan anda. Pemahaman tentang perusahaan Anda dan kepositifan yang mendorongnya akan merampingkan pesan Anda. Dengan kejelasan itu muncul pemahaman tentang bagaimana Anda bisa memasarkan perusahaan Anda dengan lebih baik

By : Santi Rahmawati