Media Monitoring untuk Competitive Intelligence

Bayu Septian

21 February 2023 00:56

Media Monitoring untuk Competitive Intelligence

Media monitoring adalah proses mengumpulkan, menganalisis, dan menyimpan informasi dari berbagai sumber media untuk mengidentifikasi tren, opini, dan isu penting yang dapat memengaruhi sebuah organisasi.

Saat ini, media monitoring menjadi salah satu alat penting dalam praktik Competitive Intelligence (CI) karena dapat memberikan informasi yang berharga untuk membantu organisasi dalam mengambil keputusan bisnis yang tepat.

Berikut ini adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika melakukan pemantauan media untuk Competitive Intelligence:

1. Tentukan tujuan monitoring

Sebelum memulai pemantauan media, perlu diketahui tujuan yang ingin dicapai. Apakah ingin mengetahui bagaimana pesaing berperforma, mencari peluang baru, atau mengamati tren industri. Tujuan monitoring yang jelas akan membantu memfokuskan perhatian pada informasi yang penting.

Baca Juga Peran Media Monitoring dalam Krisis Komunikasi

2. Pilih sumber media yang relevan

Sumber media yang relevan dapat membantu mengumpulkan informasi yang sesuai dengan tujuan monitoring. Pilih sumber media yang terkait dengan industri dan pasar yang ingin diamati. Sumber media tersebut bisa berupa media sosial, website, forum, dan media tradisional seperti koran, majalah, dan televisi.

3. Buat daftar kata kunci yang relevan

Daftar kata kunci yang relevan dapat membantu memfilter informasi yang relevan dari sumber media yang digunakan. Daftar kata kunci harus mencakup kata-kata yang terkait dengan produk, merek, pesaing, tren, dan isu penting yang sedang dibahas.

4. Gunakan alat media monitoring yang tepat

Pilihan alat pemantauan media yang tepat akan membantu mempermudah proses pengumpulan dan analisis informasi. Alat pemantauan media yang umum digunakan antara lain media intelligence dari Kazee, Google Alerts, Hootsuite, Mention, Brand24, dan Buzzsumo.

Baca Juga Langkah Digital Public Relations Menciptakan Reputasi Bisnis

5. Analisis dan interpretasi data

Setelah data terkumpul, penting untuk menganalisis dan menginterpretasikan data yang ditemukan. Hal ini meliputi pemfilteran informasi yang relevan, pengelompokan data, dan menemukan pola dan tren yang muncul. Selain itu, juga perlu dilakukan analisis kompetitif dengan membandingkan performa pesaing dengan organisasi.

6. Buat laporan hasil monitoring

Laporan hasil monitoring dapat membantu menyajikan informasi secara sistematis dan membantu membuat keputusan bisnis yang tepat. Laporan ini sebaiknya disajikan dengan grafik dan tabel untuk memudahkan pemahaman.

Kesimpulan

Dengan melakukan media monitoring secara rutin, organisasi dapat memperoleh informasi yang berharga dan terbaru tentang pesaing dan pasar yang dapat membantu dalam mengambil keputusan bisnis yang tepat. Dalam persaingan yang semakin ketat, media monitoring menjadi alat yang sangat penting untuk meningkatkan daya saing organisasi.

Share :

Related Articles