Komponen Strategis pada Media Monitoring dan Kegunaannya

Bayu Septian

17 June 2019 19:57

Media Monitoring merupakan mekanisme yang kini banyak ditawarkan sebagai bagian dari produk jasa, di mana cara kerjanya berfokus pada pemantauan pemberitaan mengenai berbagai isu dari mulai sosial, politik, ekonomi, pendidikan, lingkungan, dsb. di media massa untuk mengetahui kondisi aktual saat ini. Tidak hanya memanfaatkan media massa sebagai basis pemantauan, melainkan juga memanfaatkan keberadaan media sosial untuk memantau dinamika opini masyarakat terkait isu terkini. Dua komponen media massa dan media sosial ini dipantau bersesuaian dengan topik yang dibutuhkan dan berdasarkan periode waktu yang juga disesuaikan dengan kebutuhan untuk kemudian dipergunakan sebagai bahan untuk dianalisis secara mendalam.

Media Monitoring ini tentunya tidak berdiri sendiri melainkan bertindak sebagai induk yang melahirkan komponen-komponen lain yang tidak bisa dikesampingkan kegunaannya untuk kebutuhan berbagai aspek. Komponen-komponen dari Media Monitoring tersebut di antaranya:

1. Mass Media Analytics

Dengan memanfaatkan media massa daring maupun cetak di dalam dan di luar negeri sebagai basis analisis. Mekanisme Mass Media Analytics ini memungkinkan kita untuk mengetahui perkembangan suatu isu secara komprehensif dengan sistem Framing Media.

Di mana Framing Media ini dilakukan dengan didukung oleh berbagai media massa daring maupun cetak yang kredibel, sehingga apabila kita ingin mengetahui kebenaran dari suatu isu maka sudut pandangnya akan sekaligus bersumber dari perbandingan berbagai media. Dengan penyajian data yang menghimpun berbagai media tersebut maka kita bisa membandingkan komponen fakta dan opini apa saja yang berusaha ditampilkan oleh suatu media. Tidak hanya itu, kita juga bisa menilai tingkat objektivitas dari suatu media dengan cara membandingkannya dengan media lain yang juga membahas isu yang serupa. Dengan menggunakan Mass Media Analytics maka siapa saja akan terhindar dari bias dalam menilai suatu peristiwa.

Pengguna juga akan dengan mudah untuk mengetahui sentimen dari suatu media terhadap suatu isu sehingga akan memudahkan penyusunan amunisi untuk melakukan counter terhadap isu apabila terdapat hal yang perlu diluruskan/tidak bersesuaian dengan kondisi yang ada. Sehingga apabila adanya pemberitaan yang dikhawatirkan bisa menimbulkan kerugian/memicu provokasi langkah selanjutnya bisa ditentukan secara cepat dan tepat.

2. Social Media Analytics

Melalui analisis terhadap media sosial hal-hal terkait opini umum yang beredar bisa langsung diketahui. Hal-hal seperti siapa saja buzzer atau orang yang paling aktif mengeluarkan konten terkait isu tertentu, waktu-waktu paling strategis di mana orang-orang banyak menyerukan konten, sentimen publik, serta di media sosial yang mana suatu konten sedang ramai diperbincangkan/menjadi trend karena memiliki tingkat viralitas yang tinggi. Hal-hal tersebut akan mempermudah untuk penyusunan strategi bisnis di mana para penggiat usaha maupun yang berniat membangun sebuah usaha bisa menyusun langkah dengan berpedoman pada Laporan Social Media Analytics.

3. Social Media Profiling

Social Media Profiling ini bertujuan untuk menerjemahkan apa yang sedang terjadi pada sosial media anda, dengan teknologi big data diterjemahkanlah data-data berupa karakteristik audiens, dari mulai gender, rentang usia, hobi, jam umum aktif bermain media sosial, dsb. Dengan mengetahui komponen-komponen tersebut anda akan dengan mudah menentukan konten apa yang sesuai untuk didistribusikan untuk audiens anda. Dengan pendistribusian konten yang sesuai tersebut maka pertumbuhan followers secara organik pun menjadi efek utama, sedangkan efek sampingnya adalah penjualan yang meningkat untuk anda yang bergerak di sektor penjualan.

4. Social Media Management

Social Media Management ini adalah tindak lanjut dari poin sebelumnya yaitu Social Media Analytics, di mana pada Social Media Analytics kita sudah mengantongi modal berupa karakteristik pengikut kita dan konten apa yang mereka sukai, modal tersebut akan diolah pada mekanisme Social Media Management untuk menjadi keluaran berupa Editorial Plan selama periode waktu tertentu yang dijalankan secara rutin dan mengikuti perilaku pengikut anda. Pada tahap ini keluarannya adalah hal-hal seperti; jam untuk melakukan unggahan, desain daripada konten yang akan didistribusikan, tema-tema apa yang perlu diangkat, dsb hal ini penting untuk membuat media sosial yang anda kelola memiliki strategi untuk mencapai tujuan yang diinginkan.

5. IOT Analytics and Solutions

Memanfaatkan teknologi canggih yang bertumpu pada teknologi Artificial Intelligence dan sistem pengolahan data yang komprehensif guna mengeluarkan hasil berupa insight dan strategi bisnis yang bisa dipergunakan sesuai dengan kebutuhan.

6. Image Analytics

Gambar maupun video yang beredar di dunia maya akan dianalisis secara mendalam untuk mengetahui aspek-aspek strategis di dalamnya. Gambar dan video tidak hanya berfungsi sebagai produk visual melainkan juga sebagai alat yang dianalisis untuk mengetahui informasi-informasi yang relevan dari berbagai angle peristiwa.

Share :

Related Articles

No related posts