Era New Normal, Inilah Topik yang Sering Dibicarakan Netizen dalam Media Sosial

Bayu Septian

10 July 2020 10:32

Pada Juni 2020, sejumlah daerah di Indonesia mulai menerapkan konsep New Normal atau Normal Baru, yang mana masyarakat dapat beraktivitas kembali setelah 3 bulan berdiam di rumah dalam menjalani Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk meminimalisir penyebaran virus corona. Tentunya hal tersebut harus didukung penuh dengan kedisiplinan diri sendiri yang patuh pada protokol kesehatan, seperti menggunakan masker, face shield, rutin cuci tangan, dan menjaga kebersihan.

Beredarnya informasi tersebut menghadirkan beragam respon dari masyarakat dalam linimasa media sosial, khususnya Twitter. Dengan menggunakan Platform Media Monitoring dapat dipetakan apa saja yang sering dibicarakan masyarakat atau netizen mengenai New Normal melalui kata kunci "New Normal", "Normal Baru", "Tatanan Baru", "Tatanan Kehidupan Baru", "Adaptasi Kehidupan Baru", "Adaptasi Kenormalan Baru", dan "Adaptasi Kebiasaan Baru", terhimpun sebanyak 213,751 cuitan dalam linimasa Twitter selama periode 01 Juni hingga 10 Juli 2020.

Lalu, apa saja yang dibicarakan oleh netizen?

Era New Normal, Inilah Topik Yang Sering Dibicarakan Netizen Dalam Media Sosial
Diagram Lingkaran Terkait Persebaran Data Percakapann di Twitter (Sumber: Kazee Media Monitoring)

Berdasarkan hasil pantauan, netizen lebih mendominasi membicarakan seputar “Traveling” dengan bobot sebesar 29.8%. Hal itu dipicu lantaran selama 3 bulan ini masyarakat lebih sering berdiam di rumah, dan untuk mengusir kebosannya mereka mempunyai rencana untuk traveling berupa staycation di Hotel maupun di Apartemen.

Sementara itu, netizen juga ramai mencuitkan topik “Sekolah” yang memperoleh bobot sebesar 19.0%. Hal itu dikarenakan banyaknya siswa yang menilai sudah tidak efektif lagi belajar secara online dan mereka menginginkan segera belajar kembali di Sekolah.

Pembukaan “Mall” menjadi topik menarik yang dibicarakan netizen selama ini. Topik yang memiliki bobot sebesar 9.1% ini diramaikan oleh berbagai cuitan mengenai pembukaan Mall yang resmi beroperasi pada 15 Juni 2020. Tak hanya itu, pembukaan mall di masa pandemi ini menghadirkan pro dan kontra dari berbagai sudut pandang netizen yang mana dua di antaranya adalah demi menghidupkan kembali denyut perekonomian Indonesia serta mall dikhawatirkan dapat menjadi cluster baru penyebaran virus corona.

Selanjutnya, belakangan ini linimasa Twitter diramaikan oleh berbagai “Event Online”, seperti seminar online, kompetisi online, dan virtual talk yang menghadirkan narasumber-narasumber kompeten dalam bidangnya. Event yang sangat bermanfaat dalam penambahan wawasan ini memiliki bobot sebesar 7.8% dan banyak netizen antusias pada event tersebut.

Serta “Nongkrong” menjadi topik yang cukup menarik dalam bahasan netizen. Banyak netizen yang mengaku senang bahwa telah dibukanya kembali Café, Mall, dan Restoran, dapat menghilangkan rasa kebosannya. Namun, tak sedikit pula netizen yang berkomentar sebaliknya dikarenakan takut menjadi cluster baru penyebaran virus corona. Topik ini memiliki bobot sebesar 5.9%.    

Selain topik-topik tersebut, "WFH", "Transaksi Online", "Ojol", "Kampus", "CFD", "Olahraga", "Bersepeda", "Memasak", "Menikah", "Belanja Online", "Bioskop", "Konser Online", "WFO", "Menaman/Berkebun", "OOTD", "Gaming", "Karaoke", "Pemesanan Makanan Online", "Streaming Film", "Berenang", dan "Mendekor Rumah" turut meramaikan bahasan pada jagat Twitter selama ini. Bahkan banyak netizen mengaku di era New Normal ini mendatangkan hobi dan peluang baru bagi mereka.

Berkaitan dengan itu, 5 besar  dari 26 topik tersebut merupakan cuitan yang instens dibahas oleh netizen selama ini. Angka pada diagram lingkaran di atas merupakan hasil peringkat dari pengolahan big data melalui proses penggalian informasi, dan analisis yang menonjol dalam hal volume data.

Share :

Related Articles

No related posts