Bagaimana Big Data Dapat Membantu Mengoptimalkan Marketing?

Bayu Septian

14 February 2023 04:57

Source : freepik.com - photo by ktasimar

Kehadiran big data atau maha data memainkan peranan penting dalam lingkup marketing. Dengan kecerdasan buatan yang dimilikinya, big data dapat membantu mengoptimalkan pemasaran dengan cara memberikan informasi dan analisis yang akurat terhadap perilaku pelanggan.

Teknologi big data bisa menghasilkan berbagai jenis data yang detail dan akurat yang bisa digunakan perusahaan untuk menyesuaikan strategi marketing dan membuat keputusan yang lebih baik.

Big data juga memiliki kemampuan untuk mengetahui kapan dan bagaimana pelanggan membutuhkan layanan tertentu Tentunya hal ini juga membantu mereka mendapatkan lebih banyak pelanggan dan meningkatkan penjualan.

Lantas, apa saja jenis data yang dihasilkan dari big data? Dan bagaimana data tersebut bisa membantu perusahaan dalam mengoptimalkan marketing? Simak artikel ini selengkapnya.

BACA JUGA : Apa itu Big Data ? Pengertian, Manfaat, Cara Kerja dan Contohnya

Apa Saja Data Yang Dihasilkan dari Big Data?

Big data menghasilkan beberapa jenis data yang dapat digunakan untuk mengambil keputusan dan memahami tren. Berikut beberapa jenis data yang dihasilkan dari big data :

  • Data Terstruktur

Data ini mengacu pada data yang mudah diorganisir dan dikelola dalam bentuk tabel dan database. Contoh dari data terstruktur adalah data pelanggan, data produk, data transaksi dan data keuangan.

  • Data Tak Terstruktur

Data ini lebih sulit diorganisir dan tidak dapat dikelola dengan baik dalam bentuk tabel atau database. Contoh dari data tak terstruktur adalah data media sosial, video, audio, gambar, dan teks.

  • Data Semi-Terstruktur

Data ini adalah kombinasi dari data terstruktur dan tak terstruktur. Contoh dari data semi-terstruktur adalah email, dokumen, dan halaman web.

  • Data Time-Series

Data ini mengacu pada data yang diambil dari waktu ke waktu dan digunakan untuk memahami tren dan pola. Contoh dari data time-series adalah data cuaca, data transaksi harian, dan data trafik.

  • Data Geografis

Data ini mengacu pada data yang dikaitkan dengan lokasi geografis tertentu dan digunakan untuk memahami perilaku pelanggan berdasarkan lokasi. Contoh dari data geografis adalah data GPS, data peta, dan data lingkungan.

  • Data Tekstual

Data ini mengacu pada data yang berasal dari dokumen dan teks, dan digunakan untuk memahami preferensi dan perilaku pelanggan. Contoh dari data tekstual adalah email, surat kabar, buku, dan situs web.

BACA JUGA : Peluang dan Tantangan Big Data di Indonesia

Cara Big Data Dalam Meningkatkan Marketing

Berikut ini adalah beberapa cara bagaimana Big Data dapat membantu mengoptimalkan pemasaran, diantaranya :

1. Analisis Data Pelanggan

Big Data memungkinkan perusahaan untuk mengumpulkan, menganalisis,  dan menggabungkan data pelanggan dari berbagai sumber seperti profil media sosial, data transaksi, dan riwayat pencarian secara massal. Ini membantu perusahaan untuk memberikan wawasan tentang perilaku pelanggan, preferensi, kebutuhan, dan tren sehingga mereka dapat menbuat strategi pemasaran yang efektif untuk memenuhi kebutuhan dan preferensi pelanggan.

2. Segmentasi Pasar

Teknologi big data memiliki kemampuan dalam melakukan segmentasi pasar. Melalui data yang disajikan oleh teknologi ini, perusahaan jadi lebih mudah dalam memisahkan pasar mereka menjadi segmen-segmen yang berbeda berdasarkan karakteristik pelanggan, seperti usia, lokasi geografis, dan perilaku pembelian. Dampaknya, mereka dapat menargetkan strategi pemasaran yang lebih efektif.

3. Analisis Perilaku Pembelian

Menganalisis data pasar dengan metode big data dapat membantu perusahaan dalam memantau tren pasar serta menganalisis perilaku pelanggan dan pesaing. Dengan informasi dan wawasan yang diperoleh, kita dapat merencanakan kampanye pemasaran yang lebih efektif, meningkatkan visibilitas, memperluas pangsa pasar dan membuat keputusan berdasarkan data yang akurat dan terkini.

4. Personalisasi Marketing

Dengan memanfaatkan data pelanggan, kita dapat menyesuaikan dan memberikan pengalaman yang lebih personal dan sesuai dengan preferensi pelanggan. Hal ini dapat dilakukan dengan menggunakan data pelanggan yang dikumpulkan untuk menyusun kampanye dan konten marketing serta menyediakan layanan pelanggan yang lebih baik yang disesuaikan  dengan preferensi, perilaku dan preferensi pelanggan.

5. Analisis Data Real Time

Dengan menggunakan alat analisis big data real-time, kita dapat mengukur hasil kampanye pemasaran secara real-time dan mengubah strategi pemasaran jika diperlukan. Data ini memungkinkan perusahaan untuk merespon perubahan pasar dan mengoptimalkan pengeluaran untuk kampanye marketing.

6. Analisis Data Berbasis Lokasi

Menganalisis data lokasi dapat membantu perusahaan untuk memperoleh wawasan mengenai perilaku pelanggan dan kebiasaan konsumen pada wilayah tertentu. Hal ini dapat digunakan untuk menyusun kampanye pemasaran yang disesuaikan dengan karakteristik lokasi tertentu.

Dengan memanfaatkan Big Data, perusahaan dapat membuat keputusan pemasaran yang lebih informatif dan meningkatkan efektivitas strategi marketing mereka. Selain meningkatkan penjualan, teknologi ini juga membantu perusahaan dalam meningkatkan loyalitas dan memperluas basis pelanggan.

Kazee Research Intelligence adalah alat analisis data yang dapat membantu perusahaan Anda daam memahami tren di industri Anda. Dengan menggunakan produk ini, Anda bisa menganalisis data yang telah terkumpul untuk memahami bagaimana tren industri berkembang, menganalisa pasar dan melacak kinerja pesaing Anda.

Tertarik untuk mencobanya? Klik tombol dibawah untuk ajukan demo produk.

Share :

Related Articles