8 Strategi Public Relations yang Dapat Meningkatkan Citra Perusahaan - Komunikasi yang sukses adalah komponen kunci untuk membangun reputasi positif sebuah perusahaan atau organisasi.

Oleh karena itu, banyak bisnis memiliki individu atau departemen khusus yang fokus pada komunikasi dan pesan strategis.

Para profesional, departemen, dan kegiatannya sering disebut dengan public relations.

Dalam artikel ini, kami akan menjelaskan definisi public relations, membahas manfaatnya, dan memberikan sembilan contoh strategi public relations untuk mendukung kesuksesan komunikasi bisnis Anda sendiri.

BACA JUGA: PR Value: Pengertian, Fungsi, Cara Menghitung

Apa itu Public Relations (PR)?

Public relations adalah proses di mana bisnis dan organisasi berkomunikasi dengan pelanggan mereka serta masyarakat umum.

Upaya ini biasanya dimaksudkan untuk membantu membangun kepercayaan dalam organisasi dan mengembangkan reputasi positif yang luas untuk mereknya.

Inisiatif public relations atau PR mungkin difokuskan pada pesan tertentu, jenis hubungan tertentu, atau tindakan yang diinginkan oleh penerima pesan.

PR juga sering mengintegrasikan tujuan, metode, dan hasil yang dimaksudkan secara strategis untuk mencapai tujuan komunikasi keseluruhan organisasi.

Manfaat Public Relations

Upaya public relations yang kuat dapat sangat bermanfaat bagi komunikasi dan kesuksesan bisnis atau organisasi. Upaya public relations dapat:

Meningkatkan reputasi bisnis Anda, mungkin menarik dan mempertahankan lebih banyak pelanggan. Pada gilirannya, peningkatan basis pelanggan mungkin meningkatkan pendapatan dan bahkan keuntungan.

Menimbulkan kepuasan pelanggan yang lebih tinggi, yang dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat pada organisasi dan membantu mencapai tujuan seperti menarik investor dan mendapatkan dukungan publik.

Meningkatkan perekrutan dan retensi karyawan, jika komunikasi perusahaan menetapkan organisasi mereka sebagai tempat kerja yang positif.

Berikut ini adalah 9 contoh strategi public relations yang dapat menginspirasi kampanye Anda selanjutnya:

BACA JUGA: Media Monitoring: Senjata Ampuh Pemerintah Dalam Membangun Citra Positif

1. Press release
Press release adalah strategi public relations yang klasik. Dokumen ini dibuat oleh tim public relations suatu organisasi dan dikirimkan ke media untuk potensi liputan di media cetak, televisi, dan online. Perusahaan mungkin mengeluarkan press release ketika mereka mengadakan fungsi seperti penggalangan dana atau ketika mencapai tonggak sejarah tertentu, seperti jumlah tahun berbisnis atau jumlah lokasi operasional. Organisasi kadang-kadang juga mengeluarkan press release sebagai respons terhadap peristiwa berita yang mempengaruhi organisasi mereka.

2. Acara Publik
Organisasi kadang-kadang mengadakan acara publik untuk memperkuat upaya public relations mereka. Misalnya, sebuah perusahaan dapat mengadakan jamuan makan siang meriah dengan makanan ringan dan sampel produk gratis untuk memperingati ulang tahun mereka setelah beberapa tahun berbisnis. Jenis fungsi ini dapat membantu meningkatkan visibilitas perusahaan dan mendukung kebaikan publik terhadap ethos organisasi.

3. Acara internal
Perusahaan dan organisasi mungkin juga mengadakan acara internal yang terbuka untuk sejumlah undangan terbatas, seperti karyawan dan keluarga mereka atau orang yang telah membeli tiket khusus. Jenis acara ini dapat membantu menciptakan rasa eksklusivitas yang dapat mendukung identitas merek perusahaan dan meningkatkan permintaan publik.

4. Media sosial

Banyak profesional PR memanfaatkan media sosial karena dapat digunakan untuk dengan cepat menjangkau sejumlah besar pelanggan dan calon pelanggan serta masyarakat umum, biasanya dengan biaya terbatas.

Hal ini dapat berguna karena banyak orang menghabiskan banyak waktu menggunakan media sosial, dan pengguna tersebut dapat membantu menyebarkan informasi positif tentang perusahaan atau merek.

5. Kemitraan strategis
Kemitraan strategis terjadi ketika dua atau lebih organisasi bekerja sama untuk mencapai tujuan komunikasi yang sama.

Ini dapat terjadi ketika layanan yang mereka tawarkan saling melengkapi tanpa bersaing langsung, seperti dua jenis produk makanan yang cocok digabungkan.

Hal ini sangat bermanfaat ketika publik sudah mempercayai salah satu atau kedua merek yang bermitra.

6. Bahan Cetak
Menghasilkan bahan cetak dapat menjadi strategi hubungan masyarakat yang menarik perhatian karena mungkin berbeda dengan media digital yang lebih umum ditemui oleh konsumen.

Ini bisa mencakup item seperti brosur, kartu nama, dan bahkan pengiriman surat yang dicetak seperti pamflet atau buku kupon.

Jika digunakan secara strategis, bahan-bahan ini dapat mendukung kesadaran dan kepercayaan publik terhadap suatu merek dengan memberikan token yang dapat dipegang untuk membantu mengingat merek tersebut.

7. Mitigasi Krisis

Menangani krisis dapat menjadi strategi public relations yang bermanfaat. Hal ini berlaku jika krisis tersebut secara langsung memengaruhi organisasi atau merek karena respons PR dapat menunjukkan nilai dan misi perusahaan kepada publik dengan rasa urgensi.

Hal ini juga dapat bernilai ketika suatu krisis mempengaruhi perusahaan secara tidak langsung atau sekunder, tergantung pada konteks, karena beberapa demografi pelanggan tertarik dengan posisi perusahaan terhadap isu-isu publik dan peristiwa saat ini.

BACA JUGA: <strong>Kegiatan Public Relation Dalam Mempromosikan Produk

Kesimpulan

Terdapat 9 strategi PR yang dapat digunakan oleh suatu organisasi untuk memperkuat citra publiknya, Setiap strategi memiliki keunggulan dan kelemahan masing-masing, tergantung pada situasi dan tujuan organisasi.

Sebagai contoh, press release dapat memberikan exposure yang luas, sementara media sosial dan konten video dapat lebih efektif dalam menjangkau audiens yang lebih muda.

Bahan cetak dan penelitian khusus dapat menambah kredibilitas suatu organisasi, sedangkan kemitraan strategis dapat membantu memperluas jangkauan dan dampak organisasi.

Namun, tidak semua strategi cocok untuk setiap organisasi dan situasi. Oleh karena itu, perlu dilakukan analisis yang matang dan strategi yang tepat dipilih dengan hati-hati untuk mencapai tujuan yang diinginkan dan memperkuat citra publik organisasi.

Referensi: Indeed