5 Start Up Teratas untuk Analisis Media Sosial dan News
Bayu Septian
08 May 2023 20:21
Saat ini, kehadiran media sosial dan media massa, sangat tidak asing lagi. Kemajuan teknologi membuat beberapa perusahaan atau lembaga unggul dari berbagai segi. Tak hanya itu, persaingan antara perusahaan atau lembaga dengan kompetitor, sangat bisa dianalisa melalui analisis media sosial dan news.
Dikutip dari startus-insights.com, kelima startup analisis media sosial dan news berdasarkan data dari StartUs Insights Discovery Platform yang didukung oleh Big Data & Artificial Intelligence (AI) , yang mencakup 2.093.000+ startup.
Adapun heatmap mengenai start up global ini mendapatkan distribusi data sebanyak 1.330 contoh start up yang telah dianalisis sebelumnya, kemudian didapatkan 5 start up yang dipilih berdasarkan kriteria tahun pendirian, lokasi, dan yang lainnya.
Berikut pilihan kelima start up dari 1.330 heatmap start up secara global yang menyediakan analisis media sosial dan news:
1. Catalytics Datum
Tahun Pendirian: 2016
Lokasi: Bangalore, India
Industri: Ritel, Logistik,
Mitra FMCG untuk Business Intelligence sebagai Layanan (BIaaS)
Secara spesifik, start up asal India ini menawarkan analisis media sosial untuk ritel yang bisa menjadi solusi untuk menambah wawasan melalui analisisnya. Hal ini bisa menambah kepuasan konsumen ataupun klien yang berlangganan berdasarkan analitiknya.
Selanjutnya, Catalytics Datum juga bisa melakukan sejumlah pemodelan berkaitan dengan topik, analisis kompetitor, dan lainnya. Sehingga perusahaan khususnya yang bergerak dibidang ritel, bisa mengoptimalkan dan memaksimalkan pendapatannya.
2. NeenerAnalytics
Tahun Pendirian: 2017
Lokasi: Sunnyvale, AS
Industri: FinTech, Kolaborasi Real Estat untuk Penyewaan Produk , Manajemen Penyewa
NeenerAnalytics merupakan start up yang berpusat di Amerika Serikat yang bergerak dibidang finansial untuk bank dan peminjam uang. Dalam hal ini, start up tersebut bisa mengalisis profil dan analisis media sosial untuk melihat kredibilitas seseorang yang akan meminjam uang.
Melalui analisis risiko tersebut, NeenerAnalytics memberikan prediksinya, sehingga bisa memberikan rekomendasi atas besaran pembiayaannya ataupun menolak konsumen yang akan meminjam uang ke perusahaan pembiayaan atau bank. Lalu start up ini juga bisa melakukan analisa kepatuhan konsumen dalam aspek pembayaran pinjamannya.
3. Astroscreen
Tahun Pendirian: 2018
Lokasi: London, Inggris
Industri: Teknologi Militer, Open Source Intelligence Research
Menjangkau Tindakan Penanggulangan Terorisme
Selanjutnya, terdapat start up asal inggris yang bisa melakukan analisis media sosial dan news untuk memprediksi dan mencegah aksi terorisme dan kejahatan. Algoritmanya dapat menampilkan akun palsu dan deteksi dot dengan menagalisisnya dalam deepweb.
Sehingga, start up Astroscreen mampu mengetahui akun yang selalu memberikan atau men-share informasi hoax, spam, dan melacak apakah dibalik satu akun tersebut benar-benar hanya satu orang, atau dikendalikan oleh beberapa orang dengan maksud tertentu.
4. Kazee Digital Indonesia
Tahun Pendirian: 2016
Lokasi: Bandung, Indonesia
Industri: Keuangan, Media, Real Estat
Start up Kazee Digital Indonesia yang berasal dari Bandung, Indonesia, memiliki kemampuan untuk melakukan analisis media sosial dengan memberikan strategi dalam aspek kehumasan atau pemasaran untuk perusahaan dengan menampilkan satu tampilan dashboard analitik.
Dalam dashboard tersebut, terdapat informasi mengenai analisis sentimen yang sangat baik untuk menilai citra suatu perusahaan, produk, atau lembaga pemerintah. Hal tersebut bisa menjadi patokan sebelum pemimpinnya menentukan kebijakan atau pengambilan keputusan.
Banyak analsis lainnya yang bisa dilakukan dalam dashboard yang dimiliki Kazee. Berminat untuk menggunakannya?
Baca Juga Media Monitoring : Definisi, Manfaat, Cara Kerja dan Contohnya
5. ViralStat menawarkan Analisis Lintas Platform
Tahun Pendirian: 2017
Lokasi: Wroclaw, Polandia
Industri: Pemasaran, Mitra Hiburan untuk Kecerdasan Video Sosial
ViralStat menawarkan analitik media sosial guna meningkatkan keterlibatan audiens. Hal itu bisa dimanfaatkan untuk analisa mendalam perihal audiens pembuat konten, termasuk lokasi hingga konsumsi konten dari segmen mana saja.